Sambut Subuh Bersama Syekh dari Palestina, YIMI Gresik Gelar Kirab Meriah Rayakan Hari Santri Nasional

Sambut Subuh Bersama Syekh dari Palestina, YIMI Gresik Gelar Kirab Meriah Rayakan Hari Santri Nasional

(Siswa Menghafal al Qur’an)

Yayasan Islam Malik Ibrahim (YIMI) Gresik kembali menghadirkan kegiatan positif yakni pembinaan karakter siswa. Program tersebut ialah Menjemput Subuh dan perayaan Hari Santri Nasional (HSN) 2024, yang digelar di gedung SD YIMI Sabtu (19/10).

Kegiatan Menjemput Subuh yang ini, tidak hanya sekedar ibadah rutin namun berhasil menciptakan suasana yang kondusif bagi tumbuhnya generasi Qur’ani dan patriot bangsa. Nampak para siswa lembaga YIMI mulai dari KB TK, SD, dan SMP hadir dengan busana muslim dan serba putih. Tak hanya siswa, para guru, wali siswa, pegawai juga turut hadir dalam kegiatan.

Dengan kehadiran Syekh Mutashim Billah, Lc dari Palestina, siswa-siswi YIMI mendapatkan motivasi ekstra untuk mendalami Al-Qur’an. Muroja’ah Tahfidz yang dipandu langsung oleh Syekh Mutashim semakin memperkaya pemahaman mereka tentang kitab suci.

Sebagai puncak rangkaian acara, YIMI menggelar kirab HSN yang diikuti oleh seluruh keluarga besar, mulai dari siswa, wali siswa, hingga guru. Kirab dibuka dengan ziarah ke tokoh-tokoh NU di kota Gresik seperti Alm. Hadratus syeh KH. Moh Zubair, KH. Abdullah Faqih, dan KH. Umar Burhan di Tlogopojok. Rute kirab yang melintasi jalan-jalan utama di Gresik menjadi ajang edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya menghormati jasa para santri dalam perjuangan kemerdekaan.

“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi rutinitas tahunan, tetapi juga menjadi bagian integral dari pembentukan karakter siswa,” ujar Ust. Mas Abdurrokhim S.Pd.I, ketua pelaksana.

Kirab HSN yang diikuti oleh 1.150 peserta, menjadi pemandangan yang menarik di kota Gresik. Siswa-siswi dengan semangat mengumandangkan sholawat dan yel-yel, menunjukkan kecintaan mereka pada tradisi dan budaya Islam.

Salah satu wali siswa, Musdalifah mengaku antusias dan sangat mendukung program ini. Menurutnya kegiatan ini memiliki banyak manfaat bagi para siswa.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi anak-anak. Selain menanamkan nilai-nilai keagaisan, juga melatih mereka untuk bersosialisasi dan bekerja sama,” ungkap Musdalifah, salah seorang wali siswa.

Kirab berakhir di SMP YIMI dan ditutup dengan orasi dan paparan tentang Hari Santri Nasional oleh Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Moh Zaenuri, S.Pd

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *